Ketika saya mulai ngeblog, sejak itu pula saya memiliki kebiasaan ini menggunakan minimal satu gambar pada setiap posting blog, karena gambar berbicara ribuan kata-kata. Terlebih lagi, itu adalah konten visual yang membuat posting blog Anda terlihat menarik secara visual. Pada artikel ini, saya akan berbagi beberapa alasan terbaik mengapa Anda harus mulai menggunakan gambar dalam setiap posting blog Anda.
Mengapa Anda harus selalu menggunakan gambar dengan posting blog Anda?
Ada banyak alasan yang akan saya uraikan di sini, dimulai dengan beberapa hal yang paling penting.
Menarik secara visual:
Memiliki gambar membuat konten Anda terlihat menarik secara visual. "Sebuah gambar bernilai seribu kata" dan dengan Anda menggunakan gambar yang tepat untuk menyampaikan pesan yang ada setiap posting Anda. Gambar anda harus dalam konteks artikel dan harus terkait.
Sekarang hampir semua template blog dengan posting terkait menggunakan thumbnail, atau posting
populer di sidebar, semua ini menggunakan gambar dari pos untuk menunjukkan thumbnail. Hal ini tidak hanya membantu Anda untuk meningkatkan CTR, tetapi juga menurunkan tingkat bouncing.
Trafik dari Penelusuran Gambar
Gambar juga membantu Anda untuk mendapat banyak lalu lintas dari mesin pencarian gambar. Meskipun Anda mungkin perlu untuk mengurus beberapa hal seperti Alt teks dan deskripsi . Awalnya ketika saya digunakan untuk menambahkan gambar, saya tidak pernah peduli tentang nama-nama gambar saya, sebelumnya itu digunakan
untuk menjadi sesuatu seperti screenshot.jpeg, DSC023.Jpeg dan sebagainya.Setelah mengetahui bahwa gambar membantu dalam mengarahkan lalu lintas darimesin pencari, saya mulai mengoptimalkan gambar saya Alt teks dan deskripsi. Anda
Terlihat Menarik Saat di Share di Medsos
2016 adalah tahun sosial-media, dan pengguna media sosial cinta konten visual seperti gambar untuk berbagi. Tidak hanya itu akan memaksa pengguna untuk berbagi konten Anda di media sosial, itu juga membantu Anda untuk mengarahkan lalu lintas dari situs mediasosial. Salah satu aturan kunci di sini adalah untuk memastikan bahwa ketika pembaca Anda berbagi posting blog Anda di situs media sosial, harus berbagi gambar yang tepat yang ditargetkan untuk situs tertentu. Ingat, tidak ada pengguna ingin membuat dinding profil sosial-media mereka terlihat jelek jika gambar Anda tidak berkualitas atau membuat dinding mereka terlihat tidak menarik.
Meningkatkan panjang dari artikel:
Bila Anda menggunakan gambar dalam artikel Anda, hal ini membantu untuk membuatnya terlihat lebih panjang. Ini tidak meningkatkan jumlah kata artikel, tetapi membantu dalam membuat artikel terlihat lebih rinci. Lebih detail, terutama jika Anda adalah seseorang yang melakukan short posting, ini akan membantu artikel Anda untuk terlihat bagus.
Cara menambahkan gambar ke artikel Anda: Tips dan trik
Sekarang, sebelum Anda mulai menambahkan setiap gambar untuk artikel Anda, baca tips di bawah untuk memahami apa faktor-faktor lain yang harus diingat saat menambahkan gambar ke artikel Anda.
Mengubah ukuran gambar:
Ini merupakan faktor penting yang harus diingat ketika Anda meng-upload gambar pada posting blog Anda. Sebagian besar dari kita membuat kesalahan dengan mengunggah gambar lebar besar dan kemudian mengubah ukuran gambar. Untuk memastikan gambar posting Anda tidak mengganggu waktu loading blog Anda, Anda harus mengubah ukuran gambar sebelum upload. Ada banyak perangkat lunak yang dapat Anda gunakan untuk hal yang sama. Saya menggunakan ACDSee untuk ini
Kompres gambar:
Ini adalah aspek penting dari tidak membiarkan gambar membuat loading blog Anda jadi lama. Pastikan Anda memampatkan gambar sebelum meng-uploadnya.
Sekarang, jika Anda telah belajar dua teknik ini di sini adalah beberapa hal yang harus Anda ketahui sebelum menggunakan gambar pada posting blog Anda.
- Jangan menggunakan pencarian gambar Google dan menggunakan gambarapapun pada posting blog Anda. Jika Anda melakukan itu, Anda melanggar seseorang hak cipta dan satu dapat mengajukan keluhan hukum terhadap Anda.
- Anda dapat menggunakan penelusuran gambar dari Google yang tanpa hak cipta .
- Memilih untuk mengambil screenshot Anda sendiri bukan menggunakan gambar orang lain.
- Anda juga dapat mempertimbangkan untuk membuat gambar Anda sendiri.
Jika Anda masih memiliki pertanyaan, jangan ragu untuk bertanya kepada saya melalui komentar. Jika Anda merasa artikel ini berguna, jangan lupa berbagi di Facebook dan dengan blogger lain.